Karya Tulis Ilmiah
KTI Maternitas : Penerapan Pijat Oksitosin Dengan Metode SPEOS Pada Ibu Postpartum Seksio Sesaria Untuk Meningkatkan Produksi ASI Di Ruang Perawatan
Ibu postpartum umumnya mengalami hambatan dalam produksi ASI, terutama pada hari
pertama hingga ketiga setelah persalinan. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi ASI
adalah dengan stimulasi hormon prolaktin dan oksitosin melalui teknik pijat oksitosin
menggunakan metode SPEOS (Stimulasi Payudara, Ekspresi Oksitosin, dan Sentuhan). Studi
kasus ini bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan asuhan keperawatan pada ibu
postpartum dengan intervensi pijat oksitosin metode SPEOS dalam meningkatkan produksi
ASI. Studi ini menggunakan pendekatan studi kasus deskriptif terhadap tiga ibu postpartum.
Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi, sedangkan produksi
ASI diukur menggunakan gelas ukur. Hasil menunjukkan adanya peningkatan volume
produksi ASI pada ketiga subjek setelah intervensi. Subjek I menunjukkan produksi 7 cc
setelah satu kali pijat dalam satu hari, subjek II menunjukkan 10 cc setelah dua kali pijat dalam
dua hari, dan subjek III menunjukkan 10 cc setelah dua kali pijat dalam satu hari. Hasil ini
menunjukkan bahwa pijat oksitosin metode SPEOS dapat menjadi intervensi yang efektif
dalam meningkatkan produksi ASI pada ibu postpartum.
KTI2502201095 | KTI2502201095 WIW P | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain